BERITA
27 Jul 2025
Deteksi Cacat Otomatis untuk Kualitas Tanpa Tanding
Danarmas memasang foreign fiber detector pada proses winding. Sensor ini menyaring serat asing sejak awal, menjaga kemurnian benang. Perangkat ini sejalan dengan standar ISO 9001 textile manufacturer, mengurangi cacat produk hingga 50%.
Sensor Proses: Jaga Stabilitas Produksi 24/7
Setiap mesin spinning Danarmas dilengkapi sensor kegagalan proses (broken end detector) yang langsung memotong jalur benang saat terjadi unevenness. Hasilnya, kerataan benang sesuai spesifikasi, meminimalkan rejects dan downtime.
Control Room & Balaian Data Real‑Time
Control room terpusat memantau seluruh lini produksi:
Monitoring real‑time ini memudahkan produksi massal tanpa kompromi mutu.
Peran Mesin Weaving dan Packing
Setelah spinning, benang dikirim ke unit weaving mesin Tsudakoma ZAX9100 (280 cm) dan sizing/warping Sucker Muller terbaru. Otomasi dilengkapi mesin cucuk otomatis yang mempercepat proses finishing. Kemudian, pallet packing system dan cones berukuran 2.52 kg & 3.24 kg mendukung efisiensi logistik di gudang customer.
Open Access dan UMKM Support
Danarmas juga memberikan akses bagi UMKM untuk membeli produk langsung, didukung sistem timbangan benang homogen dan kecepatan delivery yang terukur.
Otomasi: Investasi untuk Masa Depan
Dengan otomasi end-to-end, Danarmas memperkuat posisi produsen benang pintal Indonesia di pasar global. Investor sektor tekstil dapat mendanai:
Mesin Danarmas: Peta Jalan Menuju 2030
Teknologi otomasi Danarmas bukan sekadar meningkatkan output, tetapi juga merancang pabrik pintar berkelanjutan. Dengan ini, Danarmas dan mitra dapat mencapai efisiensi optimal, kualitas tanpa kompromi, dan respons cepat terhadap permintaan pasar.
Bagikan
BERITA BARU