BERITA
28 Okt 2025
Apabila Anda membeli kaos yang diklaim “100% cotton”, tapi setelah dicuci dua kali langsung melar, kasar, atau panas dipakai. Padahal sebenarnya banyak produk di pasaran yang menggunakan campuran polyester atau bahan sintetis, namun tetap dipasarkan sebagai katun murni. Di sinilah pentingnya memahami cara membedakan 100% cotton yang asli dan berkualitas.
Kami hadir membantu Anda mengenali ciri kain katun murni secara akurat agar tidak salah pilih, baik untuk kebutuhan produksi brand fashion, seragam perusahaan, hingga tekstil skala industri.
Kain 100% cotton memiliki serat alami bernapas (breathable), menyerap keringat tinggi (moisture absorbency hingga ±8% dari berat kain), dan tidak menimbulkan rasa panas, sesuai yang dilansir Sino Silk. Cocok untuk iklim tropis Indonesia.
Serat katun murni bersifat hypoallergenic dan minim risiko iritasi, sehingga ideal untuk pakaian bayi, pakaian muslim, pakaian dalam, hingga household textile.
Meski harganya relatif lebih tinggi, produk dari cotton murni memiliki ketahanan jangka panjang, tidak mudah berbulu (pilling), tidak cepat bau, dan tidak berubah bentuk setelah dicuci berulang.
Rendam sebagian kain dalam air selama 3-5 detik.
Metode sederhana menurut By Hand London, tapi akurat yang sering dipakai produsen pabrik tekstil terpercaya:

Catatan: untuk pengujian industri, biasanya dikonfirmasi melalui lab uji fisik & uji komposisi serat (misalnya via instrumen FTIR atau analisis komposisi diakui SNI & ISO Tekstil).
Baca juga: Pentingnya Sertifikasi ISO 9001 dalam Industri Tekstil
100% cotton umumnya dicantumkan dengan detail GSM (contoh: 24s 170gsm combed cotton). Hindari produk yang tidak mencantumkan spesifikasi serat jelas.
Brand profesional umumnya bersedia mengirim sample. Tes manual sentuh / serap air masih menjadi metode valid untuk pre-evaluation.
Supplier terpercaya umumnya sudah mengikuti standar seperti OEKO-TEX untuk material organik.
Memahami cara membedakan 100% cotton bukan hanya soal nyaman atau tidak, tetapi menyangkut reputasi produk Anda di mata konsumen. Dengan melakukan pengecekan taktil, pengujian serap air, hingga burn test sederhana, Anda dapat menghindari kesalahan dalam pemilihan bahan sejak awal.
Untuk kebutuhan produk tekstil terbaik sesuai spesifikasi Anda, silakan hubungi kami.
Bagikan
BERITA BARU